Kamis, 13 September 2012

Tato Jadul Berusia 2.500 Tahun


Seorang ilmuwan Rusia behasil mengungkap bentuk tato berusia 2.500 tahun yang ditemukan pada jasad tubuh seorang putri Siberia dari bangsa Pazyryks bernama Putri Ukok. 

Pemberian nama Putri Ukok sendiri, yang saat meninggal diperkirakan berusia 25 tahun, diambil dari nama tempat dimana jasadnya diketemukan, yakni di kawasan pegunugan Altai, dataran tinggi Ukok, di ketinggian 2.500 meter dari permukaan laut. Sang putri dikubur bersama dengan enam kuda lengkap dengan sadelnya. 


Natalia Polosmak, ilmuwan yang melakukan penggalian jasad itu 19 tahun lalu, menemukan berbagai hal menarik mengenai sejarah penggunaan tato dari masa tersebut. Dari hasil analisis yang dilakukannya, ia menemukan bahwa perkembangan tato tidak banyak berubah dari masa ke masa dimana pada umumnya seni merajah digunakan untuk memperindah tubuh seseorang. 


"Saya kira kita tidak mengalami perbedaan yang jauh dengan bangsa Pazyryks tentang bagaimana tato dibuat. Tujuannya masih sama yakni untuk keperluan mempercantik diri," katanya seperti yang dilansir Daily Mail. 


Selain itu Polosmak juga mengungkap bahwa ada kesamaan mengenai pilihan bagian tubuh yang pertama kali dipakai untuk mentato, dimana kebanyakan tato ditemukan di bahu sebelah kiri. Sama seperti halnya yang terjadi di masa kini. 


Jasad Puteri Ukok

Lebih jauh lagi Polosmak menjelaskan tato yang berhasil direkonstruksi ulang itu menunjukkan status sosial dan usia seseorang di kalangan bangsa Pazyryks. Semakin tua usia seseorang, maka semakin banyak tato yang dibuat di tubuhnya. 


Tato juga dianggap sebagai media yang akan sangat membantu di alam baka. Mereka meyakini tato akan memudahkan seseorang menemukan keluarga dan kerabatnya yang berasal dari golongan dan kebudayaan yang sama setelah mati. 


Rekonstruksi tato yang didapatkan dari dua prajurit yang juga dikubur dekat sang putri. 

Harian Siberian Times melaporkan bahwa tato yang ditemukan di bahu kiri sang putri menggambarkan hewan mitologis rusa dengan paruh griffon dan tanduk seorang Capricorn. 

Bersama dengan sang putri, Polosmak juga menemukan pola tato lainnya dari dua jasad yang diyakini berpangkat sebagai ksatria atau prajurit. 


Tatto yg tampak pada jari puteri Ukok


Sketsa tatto pada tubuh prajurit. 


Tradisi memakai tato pertama di bahu sebelah kiri tidak berbeda jauh dengan masa kini. 


Dari berbagai sumber.
Zie Zie-Anonymous Updated at: 14.51

Ditulis Oleh : Zie Anonymous: Berbagi tentang semua hal menarik di dunia

Artikel Tato Jadul Berusia 2.500 Tahun ini diposting oleh Zie pada hari Kamis, 13 September 2012. Thank's atas kunjungan dan waktu Anda untuk membaca artikel ini. Kritik dan saran dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogger Wordpress Gadgets